24 Jun 2020

Tersesat

JaguarQQ


Seharusnya tak pernah kuikuti pendakian gunung  ini. Fisikku memang lemah sejak dulu,dan aku juga tak menaruh minat pada pemandangan alam. Tapi teman-temanku bilang untuk pengalaman sekali seumur hidup.  Akhirnya dengan sangat terpaksa aku ikut pendakian ini bersama 4 orang temanku yang lain.

Penyesalanku semakin dalam sekarang,kita tersesat dihutan ini selama 2 minggu. Bekal makanan habis dan aku mulai sakit,malam ini aku tidur dalam sleeping bag hangat dalam tenda sementara yang lain membuat api unggun diluar. kudengar suara mereka dari dalam tenda.  bandarq online 

"Aku lapar." 
"Sabarlah,sebentar lagi mungkin tim SAR akan menemukan kita"
"Aku juga lapar,seandainya bisa aku ingin sekali memakanmu"
"Apa yang kau katakan?" 
"Aku hanya ingin makan atau aku akan mati"
"Diam dan tidurlah"

Hening diluar,aku merasa sangat mengantuk dan tertidur. Aku bangun dipagi hari tapi tak menemukan teman temanku. Kutatap disekitarku penuh genangan darah yang masih segar. Bau amis menyeruak. Aku terdiam ketakutan. Apa yang terjadi pada teman-temanku? Kenapa begitu banyak darah?  Dan apa itu? Sepotong tangan tanpa daging! Hanya tinggal jari dan tulang lengan. Apa yang sebenarnya terjadi? 

Aku berjalan  gontai tak tau kemana.  Tak tau apa yang kucari,masih terlintas dipikiranku tentang darah yang mengenang,potongan tangan dan jari yang berantakan. Mungkinkah mereka Mati dimakan binatang buas? 


Aku pasrah pada nasibku. Aku lunglai tersungkur dan menyerah. Kuseret kakiku yang sudah tak mampu lagi melangkah,tanganku juga sudah tak mampu lagi bergerak. "Ah sudahlah, aku hanya ingin pulang" ucapku dalam hati. Dengan langkah tertatih aku melanjutkan perjalanan.

Semakin lama berjalan,semakin sakit kurasa. Kini dadaku terasa sesak.  Ada rasa seperti tersayat benda tajam. Mungkin karena terlalu jauh aku berjalan. Diujung jalan kulihat ada kumpulan asap.
"Ah mungkin ada seseorang disana. Aku bersemangat mendekati api unggun itu. Dari kejauhan kulihat teman-temanku tengah asik mengelilingi api unggun itu.  JaguarQQ 

Mereka masih hidup? Tapi kenapa mereka meninggalkanku sendirian disana? Aku tergopoh menghampiri mereka.  Hingga sebuah kepala manusia menggelinding didepanku. Seketika mataku mulai gelap,seluruh tubuhku kaku,aku tak bisa bergerak. Diam. Dan aku pingsan. 

JaguarQQ

Tidak ada komentar:

Posting Komentar